Tanggal
18 februari 2016 melalui sebuah acara di Jakarta, operator
telekomunikasi Indosat Ooredoo secara resmi memperkenalkan layanan
internet kabel (fixed broadband) untuk penggunaan rumahan bernama GIG.
Layanan ini berbasis teknologi fiber optik (Fiber to the Home, FTTH) ini
memiliki
keunikan berupa kecepatan akses internet yang sangat tinggi, mencapai 1
Gbps baik untuk downlink maupun uplink.
"Gig adalah salah satu upaya kami untuk terus membangun Indonesia
Digital Nation. Dengan kecepatan hingga 1 Gbps, kita ingin mengubah
pengalaman digital lifestyle menjadi lebih baik," kata Alexander Rusli,
CEO Indosat Ooredoo. Alex pun optimis layanan Gig bisa bersaing dan mendapatkan respon
positif dari masyarakat. "Kita tidak akan launching produk kalau tidak
bisa menjadi game changing," lanjutnya.
Berbeda dengan layanan fiber optic lainnya seperti IndiHome atau First Media, Indosat Ooredoo menerapkan skema tarif yang berbeda-beda untuk tiap pelanggan, tergantung paket langganan dan wilayahnya.
Berbeda dengan layanan fiber optic lainnya seperti IndiHome atau First Media, Indosat Ooredoo menerapkan skema tarif yang berbeda-beda untuk tiap pelanggan, tergantung paket langganan dan wilayahnya.
Saat ini layanan Gig sendiri terbagi dalam beberapa paket, yakni 5 Mbps,
10 Mbps, 15 Mbps, 30 Mbps, hingga 1 Gbps. Indosat Ooredoo sendiri tidak
membebani pelanggan dengan biasa instalasi awal, cukup dengan membayar
biaya bulanan. Gig ditawarkan dengan beberapa paket tarif, mulai Rp 250.000
hingga Rp 5,5 juta per bulan yang dibedakan berdasarkan kecepatan akses,
dari 5 Mbps hingga 1 Gbps dan tanpa FUP (fair usage policy).
Seluruh paket sudah
termasuk gratis biaya pemasangan, modem fiber, home WiFi, kuota
unlimited, layanan pelanggan 24/7, ruang penyimpanan cloud di Google
Drive sebesar 50 GB, serta dongle Google Chromecast untuk menikmati
hiburan digital secara streaming di layar televisi. Khusus paket untuk
paket 100 Mbps, pelanggan akan memperoleh satu unit laptop Google
Chromebook.
Layanan yang memanfaatkan koneksi fiber optic ini sudah dapat dinikmati
di lima kota besar, yakni Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta,
dan Surabaya.
Tahun ini, Indosat Ooredoo berencana akan menambah cakupan wilayahnya ke beberapa kota lain seperti Balikpapan, Makassar, Batam dan Bali. Untuk mengoptimalkan perluasan jangkauan layanan Gig, Indosat Ooredoo hanya melakukan hal tersebut pada wilayah yang memiliki jaringan selular.
Tahun ini, Indosat Ooredoo berencana akan menambah cakupan wilayahnya ke beberapa kota lain seperti Balikpapan, Makassar, Batam dan Bali. Untuk mengoptimalkan perluasan jangkauan layanan Gig, Indosat Ooredoo hanya melakukan hal tersebut pada wilayah yang memiliki jaringan selular.
0 komentar:
Posting Komentar